Senin, 29 Mei 2023
08 Dzul Qa'dah 1444

Bapanas: Gula Kristal Putih Tiba, Stok Pangan Aman

Sabtu, 01 Apr 2023 - 20:29 WIB
Bapanasarief - inilah.com
Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mendukung penegakan hukum terhadap seluruh pelaku penyalahgunaan beras Perum Bulog, Sabtu (11/2/2023). (Foto: Dok.Bapanas).

Badan Pangan Nasional (Bapanas) memastikan kedatangan Gula Kristal Putih (GKP) untuk penuhi kebutuhan stok gula pada HBKN Ramadan dan Idulfitri.

Hal tersebut disampaikan Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi saat meninjau pembukaan palka kapal pengadaan Gula Kristal Putih yang didatangkan Holding BUMN Pangan ID FOOD di Pelabuhan Peti Kemas Tanjung Priok, Jakarta, Sabtu (1/4/2023). “Pengadaan gula dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang biasanya mengalami peningkatan permintaan (demand) pada momentum HBKN, sementara musim giling tebu baru akan mulai sekitar Mei 2023,” paparnya.

“Sehingga ketersediaan gula masih harus ditopang dari luar untuk menjaga harga di pasaran bisa tetap berjalan sesuai dengan Perbadan 11 Tahun 2022 tentang Harga Acuan Pembelian Di Tingkat Produsen Dan Harga Acuan Penjualan Di Tingkat Konsumen (HAP) untuk Komoditas Gula Konsumsi sebesar Rp 13.500/kg,” imbuhnya.

Baca juga
Di Depan Candi Borobudur, Mendag Zulhas Sambut Menteri Se-ASEAN di Gala Dinner AEM Retreat Ke-29

Berdasarkan perhitungan Neraca Komoditas Pangan Tahun 2023 dari kebutuhan nasional 3,4 juta ton, diperkirakan produksi nasional mencapai 2,6 juta ton, sementara masih terdapat carry over dari tahun 2022 sebesar 1,1 juta ton sehingga masih diperlukan pengadaan 900 ribu ton agar di akhir tahun masih terdapat stok 1,2 juta ton, dan kebutuhan gula pada momentum HBKN dapat terpenuhi dengan cukup.

“Pengadaan dari luar ini hanya untuk mengamankan stok gula untuk memenuhi kebutuhan dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga khususnya saat Ramadan dan Idulfitri. Sesuai dengan kesepakatan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) dan Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) tingkat Menteri pada Januari lalu.” ujar Arief.

Baca juga
Agar Produk RI Mudah Masuk Eropa, Kemendag dan Swiss Jalin Kerja Sama

 

Tinggalkan Komentar