Minggu, 26 Maret 2023
04 Ramadhan 1444

Disinggung Soal Pemimpin Berambut Putih, Puan Melengos

Senin, 28 Nov 2022 - 22:08 WIB
Surpres, Panglima TN, DPR, Puan Maharani, Surat Presiden, - inilah.com
Ketua DPR Puan Maharani memastikan bakal memproses pengesahan KSAL Yudo Margono menjadi calon Panglima TNI dalam sidang paripurna sebelum masa reses 15 Desember 2022. (Foto: Inilah.com/Didik Setiawan)

Ketua DPP Puan Maharani enggan menanggapi lebih jauh pernyataan Presiden Jokowi yang disampaikan di hadapan ribuan relawan pada acara di Stadion GBK, Sabtu (26/11/2022) yang lalu. Jokowi menyebutkan pemimpin ideal merupakan sosok yang wajahnya memiliki kerutan dan berambut putih. Ketika ditanyakan lebih lanjut mengenai pernyataan itu, Ketua DPR memilih untuk melengos.

“Banyak yang rambutnya putih,” kata Puan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/11/2022), lalu meninggalkan wartawan yang meminta tanggapannya terkait pernyataan Jokowi yang dipersepsikan banyak pihak merujuk pada Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.

Pernyataan dan kehadiran Jokowi dalam acara Silaturahmi Nasional di GBK turut ditanggapi DPP PDIP. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menilai pernyataan Jokowi sebatas gimmick karena pemimpin merupakan sosok yang lahir dari proses panjang, bukan dilihat dari tampilan fisik.

Baca juga
Modal Puan Belum Kuat Jadi Capres

Ketua DPP PDIP Said Abdullah menyebutkan, pernyataan Jokowi tidak merujuk pada figur tertentu tetapi disampaikan secara umum. Secara berseloroh, Said, yang berkepala pelontos malah mengaku berambut putih.

“Bapak presiden memberikan kriteria toh, kriterianya umum banget kok, gua juga rambutnya putih, tapi karena botak sehingga tidak kelihatan rambut gua putih semua, jadi biasa saja. Dan statement Pak Sekjen sudah persis sama dengan gua,” kata Said.

Dia meminta agar Jokowi tidak ditarik-tarik dalam urusan capres, atau mendukung sosok tertentu. “Tidak perlu lah bapak Presiden didorong-dorong (untuk tentukan capres),” terang Said.

Ketua Banggar DPR menegaskan kriteria pemimpin versi Jokowi berambut putih dan memiliki kerutan di wajah, bukan untuk mempromosikan seseorang. “Tentu bapak presiden apa yang disampaikan itu, bagi kami biasa-biasa saja. Bapak presiden tidak meng-endorse siapapun pemaknaan dari saya,” ujarnya.

Baca juga
Menko Airlangga: Insentif Pajak Properti dan Otomotif Lanjut ke 2022

 

Tinggalkan Komentar