Senin, 29 Mei 2023
08 Dzul Qa'dah 1444

Ketum PSSI Etho Ajak Turun Bersama Perbaiki Kekurangan Venue Piala Dunia U-20

Senin, 06 Mar 2023 - 16:14 WIB
Penulis : Harris Muda
Editor : Ibnu Naufal
Menteri BUMN yang resmi menjadi Ketum PSSI, Erick Thohir (Etho)memberikan pidato kemenangan dalam KLB PSSI di Jakarta, Kamis (16/2/2023). (Foto: Inilah.com/Harris).
Menteri BUMN yang resmi menjadi Ketum PSSI, Erick Thohir (Etho) memberikan pidato kemenangan dalam KLB PSSI di Jakarta, Kamis (16/2/2023). (Foto: Inilah.com/Harris).

Ketua Umum PSSI Erick Thohir (Etho) mengungkapkan bahwa FIFA memberikan catatan terhadap enam stadion Piala Dunia U-20 2023 yang ditunjuk sebagai venue penyelenggaraan. Etho menyatakan bahwa pihaknya hanya punya waktu 15 hari untuk memperbaiki catatan yang dinilai masih memiliki sejumlah kekurangan.

“Saya akan minta perwakilan dari LOC (Local Organizing Committee), FIFA, perwakilan dari tentu pemerintah pusat dan daerah untuk turun bersama,” ucap Etho dalam konferensi pers di GBK Arena, Jakarta Pusat, Senin (6/3/2023).

Etho menjelaskan bahwa FIFA akan melakukan inspeksi lanjutan pada 21-27 Maret mendatang. Sehingga, sebelum inspeksi tersebut dilakukan, Etho berharap seluruh stadion telah memenuhi seluruh catatan dari FIFA pada audit sebelumnya.

Baca juga
PSSI Bantah Jurnalis Inggris soal Piala Dunia U-20 Batal di Indonesia karena Infrastruktur

Untuk memastikan seluruh venue memenuhi kelayakan, Etho mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan peninjauan ke seluruh stadion dalam waktu dekat.

“Turun bersama mengecek kekurangan lapangan satu per satu, jangan sampai tanggal 21 Maret (batas waktunya) tinggal 15 hari lagi bung, tanggal 21 sampai 27 Maret nanti ada pihak-pihak yang menyesal, menyesal lalu menyalah-nyalahkan. Ini PSSI gak becus,” tegas Etho.

Etho juga menyebutkan bahwa FIFA memberikan catatan terhadap infrastruktur stadion yang dianggap belum memenuhi standar kelayakan. Salah satu contoh catatan tersebut adalah di Stadion Utama Gelora Bung Karno, di mana harus ada camera platform dan pagar pembatas di tempat latihan.

Baca juga
Wasit Jepang Bakal Pimpin Pertandingan Liga Indonesia Musim Depan

Di sisi lain, Etho memastikan bahwa pihaknya akan memastikan merajut ulang dan memperbaiki catatan dari FIFA tersebut. “Saya ingin memastikan merajut ulang, waktunya masih ada, ya. Ini hanya komitmen dari pemerintah pusat dan daerah termasuk kita di PSSI,” tambahnya.

Tinggalkan Komentar