inilah.commarketPerjalanan Zulkifli Hasan dari Berjualan Telur hingga Jadi Menteri Perdagangan

Perjalanan Zulkifli Hasan dari Berjualan Telur hingga Jadi Menteri Perdagangan

Rabu, 3 Agustus 2022 - 17:29 WIB
Share
Perjalanan Zulkifli Hasan dari Berjualan Telur hingga Jadi Menteri Perdagangan

Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan (Foto: Kemendag.go.id)

Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan atau Zulhas sudah hampir dua bulan menjabat sebagai Menteri Perdagangan (mendag) menggantikan Muhammad Lutfi. Sejak dilantik sebagai Mendag pada 15 Juni lalu , Zulhas sudah melakukan beberapa terobosan khususnya dalam menstabilkan harga minyak goreng di pasaran.

Sepekan setelah menjabat, Zulhas langsung blusukan ke pasar untuk mengecek harga beberapa komoditas yang saat itu melambung. Namun saat itu Zulhas memfokuskan untuk menstabilkan harga minyak goreng karena banyak menjadi keluhan di masyarakat.

Seiring blusukan ke pasar tersebut, Zulhas menemukan titik permasalahan terkait tingginya harga dan kelangkaan minyak goreng di pasaran. Tak beberapa lama, mantan Sekjen PAN ini meluncurkan produk minyak goreng curah kemasan yang diberi merek 'MinyaKita' untuk menstabilkan harga.

Langkah Zulhas ini terbilang cukup berhasil karena tak berselang lama harga minyak goreng khususnya curah di pasaran mulai turun dan mendekati Harga Eceran Tertinggi (HET) yakni sebesar Rp14.000 sampai Rp15.500 per kilogram.

Selanjutnya, Zulhas saat ini juga sedang berjuang untuk kembali mendongkrak harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit yang anjlok pasca kebijakan pelarangan ekspor minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO).

Anjloknya harga TBS ini akibat banyaknya stok yang berada di pabrik-pabrik pengolahan minyak sawit mentah. Zulhas sudah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mendongkrak harga tersebut. Salah satu upayanya, Zulhan mewajibkan pabrik pengolahan sawit membeli TBS dari petani di atas Rp2.000/Kg.

Rekam Jejak

Zulhas merupakan sosok yang sukses di bidang politik maupun dunia bisnis. Pria asli Penengahan, Lampung Selatan ini menghabiskan masa kecil sebagai pekerja keras,

Pria yang akrab disapa Bang Zul ini sudah bekerja keras sejak muda dengan berjualan telur guna membantu perekonomian keluarga. Zul sempat melanjutkan pendidikan di lembaga Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) setelah lulus dari sekolah dasar (SD).

Namun hal itu tak lama karena Zul memilih merantau ke Jakarta dan melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 53 Jakarta. Selanjutnya, Zul melanjutkan pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Krisnadwipayana (Unkris) dan lulus pada tahun 1996.

Setelah bekerja, Zul kemudian terjun ke dunia politik dan bergabung bersama Partai Amanat Nasional (PAN). Tercatat Zulhas pernah menjabat sebagai Ketua Lembaga Buruh Tani dan Nelayan PWM DKI pada tahun 2000.

Dalam dunia politik, Zulhas pernah menduduki posisi struktural seperti Ketua Departemen Logistik DPP PAN tahun 2000-2005, Wakil Ketua Fraksi PAN DPR RI tahun 2004-2009, Sekjen Dewan Pimpinan PAN Pusat tahun 2005-2010, hingga menjabat sebagai Menteri Kehutanan RI tahun 2009-2014 pada masa Presiden SBY.

Zulhas sempat menjabat sebagai Ketua MPR pada periode 2014-2019. Hingga akhirnya, saat ini dia menjadi Wakil Ketua MPR RI dan juga Ketua Umum PAN keempat.

Riwayat Pendidikan:

- SMA - Negeri 53 Jakarta, lulus tahun 1982

- S1 - Universitas Krisnadwipayana, lulus 2001

- S2 - Sekolah Tinggi Manajemen PPM, lulus 2003

Karier:

- Presiden Direktur PT Batin Eka Perkasa (1988)

- Presiden Direktur PT Sarana Bina Insani (1999)

- Komisaris Utama PT Hudaya Safari Travel (2000)

- Presiden Direktur PT Panamas Mitra Inti Lestari (2004-2006)

- Ketua Departemen Logistik PAN Ketua Lembaga Buruh Tani dan Nelayan PAN

- Wakil Ketua Komite tetap pemberdayaan KADINDA DKI

- Pelindung Yayasan AL Husna Jakarta

- Presiden Direktur PT Panamas Mitra Inti Lestari

- Ketua Fraksi PAN DPR RI periode 2004 – 2009

- Sekretaris Jenderal PAN tahun 2005-2010

- Menteri Kehutanan tahun 2009-2014

- Ketua MPR RI tahun 2014-2019

- Ketua Umum DPP PAN tahun 2015-2020 dan 2020-2025

Topik
Share
Komentar

Tidak ada komentar

BERITA TERKAIT