INILAH.COM, Jakarta - Pada kuartal ketiga tahun ini, Prudential Indonesia mencatatkan total premi bisnis baru sebesar Rp7,7 triliun, meningkat 28 persen dibandingkan perolehan premi pada periode yang sama tahun 2011.
Pertumbuhan tersebut ditandai dengan lebih dari 300.000 nasabah baru, sehingga kini Prudential Indonesia melayani lebih dari 1,6 juta nasabah di Indonesia.
Sebagai perusahaan yang bertanggung jawab, per 30 September 2012 Prudential Indonesia telah membayarkan klaim dan manfaat sebesar Rp4,4 triliun kepada para nasabah. Angka ini bertumbuh 41,2 persen bandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Dalam periode yang sama, Prudential Indonesia juga berhasil mencatat peningkatan dana kelolaan sebesar 32 persen dibandingkan tahun sebelumnya yakni menjadi Rp34,3 triliun. Peningkatan tersebut mendorong kenaikan total aset Prudential Indonesia sebesar 32 persen dibandingkan tahun 2011 menjadi Rp38,7 triliun.
Kondisi keuangan Prudential Indonesia juga semakin kokoh, terutama dilihat dari rasio solvabilitas (risk based capital/RBC) yang mencapai 376 persen untuk portofolio konvensional dan mencapai 75,6 persen untuk portofolio syariah.
Angka-angka tersebut jauh melebihi ketentuan minimum yang dipersyaratkan oleh regulator perasuransian yakni 120 persen untuk portofolio konvensional dan 15 persen untuk portofolio syariah. [hid]