Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Nusa Dua, Bali, siap dihelat pada 15-16 November mendatang. Sejumlah pemimpin negara telah mengonfirmasi kehadiran mereka dalam pertemuan puncak nanti.
Sejauh ini, Presiden Joko Widodo mengatakan sudah ada 17 kepala negara anggota G20 yang menyatakan akan hadir. Meski demikian, ia belum menjabarkan siapa saja mereka.
“G20, tinggal tiga (pemimpin negara) yang belum (konfirmasi), nanti akan saya telepon mengkonfirmasi kedatangan beliau-beliau,” kata Presiden Jokowi kepada wartawan di JIExpo Kemayoran Jakarta, Rabu (2/11/2022).
Berikut beberapa pemimpin negara yang sudah secara terbuka menyatakan kesediaannya hadir di KTT G20 nanti:
– Perdana Menteri Inggris
PM Inggris Rishi Sunak yang baru menjabat pada 25 Oktober lalu telah memberikan konfirmasi kehadiran di KTT G20.
Dikutip kantor berita Xinhua, awal pekan ini Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan PM Sunak telah mengonfirmasi kehadiran di KTT G20 nanti.
Sunak terus menjadi sorotan lantaran berhasil mencetak beberapa sejarah yakni menjadi PM Inggris keturunan India dan beragama Hindu pertama. Ia juga menjadi PM Inggris termuda di era modern yakni diusia 42 tahun.
– Perdana Menteri Kanada
PM Kanada Justin Trudeau menyatakan akan menghadiri KTT G20 di Bali nanti.
Rencana itu diumumkan Trudeau melalui laman resmi pemerintah Kanada pada Rabu (2/11/2022).
“Perdana Menteri Justin Trudeau, hari ini mengumumkan bahwa ia akan berpartisipasi dalam KTT Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) di Phnom Penh, Kamboja, KTT G20 di Bali, Indonesia,” demikian bunyi pernyataan itu.
– Presiden China
Dalam konferensi pers di Bali saat melihat persiapan tempat acara Selasa (8/11/2022), Jokowi menuturkan Presiden China Xi Jinping akan menghadiri KTT G20.
– Presiden Amerika Serikat
Dikutip Bloomberg, Jokowi juga menuturkan Presiden AS Joe Biden pun akan hadir langsung dalam pertemuan di Bali nanti.
Jokowi bahkan tengah merencanakan untuk menggelar pertemuan empat mata dengan Biden di sela-sela KTT.
– Presiden Korea Selatan
Kantor berita resmi Korsel, Yonhap, menuturkan bahwa Presiden Yoon Suk-yeol akan turut serta dalam KTT G20 di Bali nanti.
Yoon bahkan tengah mempersiapkan rencana untuk bisa menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden AS Joe Biden di sela-sela KTT G20, dan pertemuan trilateral dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida.
– Putra Mahkota Arab Saudi
Pada September lalu, Menteri Perdagangan Saudi Majid bin Abdullah Al-Qasabi mengatakan Raja Salman akan menghadiri KTT G20 di Bali.
“Sejauh yang saya ketahui, pemimpin kami selalu menghadiri KTT G20. Karena itu, kami sangat menunggu-nunggu pertemuan ini. Sebagai anggota, kami mendukung Indonesia (tuan rumah G20 tahun ini) untuk bangkit bersama-sama, dan bangit lebih kuat,” kata Qasabi seperti dikutip Antara.
Sementara itu, sumber informasi terbaru menuturkan Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MbS) yang akan menghadiri pertemuan G20 di Bali.
Meski demikian, belum ada keterangan resmi dari Kementerian Luar Negeri RI dan kedubes Saudi di Jakarta terkait siapa yang akan memimpin delegasi dalam pertemuan puncak nanti.
– Presiden Turki
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga dikabarkan hampir pasti menghadiri langsung KTT G20 di Bali.
Mengutip AFP, Erdogan mengatakan bahkan akan mendiskusikan kelanjutan Kesepakatan Pasokan Gandum bersama (perwakilan) Rusia di sela-sela KTT G20.
“Presiden (Rusia) Vladimir Putin mengatakan kepada saya saat telepon bahwa kita harus mengirim gandum bebas biaya termasuk ke Djibouti, Somalia, dan Sudan. Kami setuju,” kata Erdogan dalam pidatonya yang disiarkan di televisi pada 4 November lalu.
“Kami juga setuju mendiskusikan kesepakatan ini lebih lanjut di KTT G20 di Indonesia,” lanjut Erdogan.
– Perdana Menteri Australia
PM Australia Anthony Albanese telah mengonfirmasi kehadirannya di KTT G20 nanti kepada Presiden Jokowi.
“Karena G20 menjadi momen kritikal saat ini di tengah ketidakpastian ekonomi, karena itu bekerja sama dengan Indonesia menjadi salah satu solusi untuk menghadapi banyak tantangan di depan,” kata Albanese kepada Jokowi saat mengunjungi Jakarta beberapa waktu lalu seperti dikutip The Guardian.
– Perdana Menteri India
PM India Narendra Modi juga dilaporkan telah mengonfirmasi kehadirannya di KTT G20 nanti. Selain menjadi anggota, KTT G20 di Bali nanti menjadi momen penting juga bagi India lantaran akan meneruskan presidensi forum itu tahun depan.
“Pekan depan, saya akan pergi ke Indonesia. Akan ada pengumuman formal di sana terkait presidensi India di G20 tahun depan,” kata Modi seperti dikutip NDTV.
– Perdana Menteri Italia
PM Giorgia Meloni yang juga baru menjabat pada akhir Oktober lalu telah mengonfirmasi kehadirannya di KTT G20 nanti.
Menlu RI Retno Marsudi mengatakan sudah menerima konfirmasi kehadiran Meloni.
– Presiden Argentina
Presiden Argentina Alberto Fernandez juga akan turut serta dalam KTT G20 di Bali.
Menurut laporan kantor berita South Atlantic Merco Press, Fernandez akan terbang ke Indonesia setelah memenuhi undangan dialog di Paris, Prancis.
– Presiden Afrika Selatan
Presiden Afsel Cyril Ramaphosa juga telah mengonfirmasi kehadiran di KTT G20 nanti.
“Presiden Ramaphosa akan berpartisipasi dalam KTT G20 di Bali, Indonesia, di mana para pemimpin ekonomi maju dan berkembang utama dunia akan mengadakan diskusi tentang prioritas global yang diketuai oleh Indonesia selama masa jabatannya sebagai Presidensi G20 tahun ini,” demikian bunyi pernyataan pemerintah Afsel.
Tinggalkan Komentar