news

arena

hangout

ototekno

empati

gallery

kanal

market

Kebakaran Plumpang

<p><span style="font-weight: 400;">Kebakaran menghanguskan Halte TransJakarta <a href="https://www.inilah.com/tag/peristiwa">Tendean</a>, Mampang Prapatan, <a href="https://www.inilah.com/tag/jakarta">Jakarta</a> Selatan, Senin (14/8/2023) Beruntung, tidak ada korban jiwa imbas kejadian ini.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Namun, pihak PT TransJakarta menduga api berasal dari luar halte.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Akibat <a href="https://www.inilah.com/tag/peristiwa">peristiwa</a> ini, PT TransJakarta segera membangun halte sementara yang lokasinya tak jauh dari lokasi halte yang terbakar..</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Dilansir dari <em>dataindonesia.id</em>, rata-rata <a href="https://www.inilah.com/cara-mencegah-kebakaran-di-rumah">kasus kebakaran</a> di DKI Jakarta mencapai 1.500 per tahunnya. Pada data tahun 2022 tercatat ada 1.691 kasus kebakaran, 1.113  di antaranya dipicu korsleting.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Sementara, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta menyebut sudah ada 880 kasus kebakaran yang terjadi pada semester I tahun 2023. Ini artinya, dalam satu hari bisa terjadi 4-5 kasus kebakaran. </span></p><h2><b>Daftar Kebakaran Terbesar Sepanjang Sejarah Indonesia</b></h2><p><span style="font-weight: 400;">Kebakaran yang terjadi di Halte TransJakarta Tendean adalah contoh kecil kelalaian masyarakat yang mengakibatkan terjadinya kebakaran. Di tahun-tahun sebelumnya, beberapa wilayah di Tanah Air juga sempat mengalami peristiwa kebakaran terbesar di Indonesia.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Untuk lebih jelasnya, berikut daftar kebakaran terbesar di Indonesia yang meninggalkan banyak kerugian secara materiil dan immateriil.</span></p><h2><b>1. Kebakaran Mall Yogya</b></h2><p><figure class="image"><img class="size-full wp-image-259287" src="https://c.inilah.com/2023/08/0815_053840_206c_inilah.com_.jpg" alt="Kebakaran Mall Yogya Masuk Daftar Kebakaran Terbesar Di Indonesia - inilah.com" width="750" height="500" /><figcaption>Kebakaran Mall Yogya masuk daftar kebakaran terbesar di Indonesia. (Foto: Sewaktu)</figcaption></figure></p><p><span style="font-weight: 400;">Kebakaran Mal Yogya menjadi bagian dari kerusuhan Mei 1998. Peristiwa ini terjadi pada 15 Mei 1998, saat ratusan warga diprovokasi sekelompok pria menjarah Mal Yogya yang berada di kawasan Klender, Jakarta Timur.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Kelompok provokator ini menyamar dengan menggunakan seragam SMA. Setelah berhasil memprovokasi warga, mereka semua mulai menjarah Mal Yogya sambil berteriak “Jarah Yogya. Serbu..!</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Di saat warga sibuk menjarah seisi mal, tiba-tiba ada sebuah mobil pick up</span><span style="font-weight: 400;"> datang berisi pria-pria kekar membawa jeriken . Sejumlah pria tersebut lalu menumpahkan jeriken berisi  bensin ke arah kasur dan pakaian yang terkumpul dan membakarnya.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Tak lama api berkobar sangat besar dan memanggang seluruh penjuru Mal Yogya. Ratusan warga yang menjarah mal terjebak di dalam. Beberapa berupaya untuk menyelamatkan diri dengan melompat dari gedung, beberapa jatuh pingsan karena menghirup asap api.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Usai api dipadamkan, terdapat ratusan mayat gosong hangus terbakar di dalam Mal Yogya.</span><span style="font-weight: 400;"> Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) mencatat perkiraan korban tewas dalam kebakaran Mal Yogya mencapai 488 orang.</span></p><h2><b>2. Kebakaran di Gunung Lawu</b></h2><p><figure class="image"><img class="wp-image-259378 " src="https://c.inilah.com/2023/08/0815_080030_1a7d_inilah.com_-1024x646.jpg" alt="Karhutlariaumeningkat 030321 Fba 4 - inilah.com" width="709" height="447" /><figcaption>Ilustasi kebakaran hutan. (Foto: Antara/FB Anggoro)</figcaption></figure></p><p><span style="font-weight: 400;">Kebakaran sempat terjadi di hutan lereng <a href="https://www.inilah.com/gunung-semeru-misteri-arcopodo-hingga-pesan-mbah-dipo">Gunung</a> Lawu sisi selatan wilayah Kabupaten Magelang, Jawa Timur, pada 16 Oktober 2015.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Pihak Kepolisian Resor Magetan kesulitan untuk menembus lokasi dan mencari para pendaki yang tertinggal di atas. Sebab, kejadiannya terjadi di sekitar pos 3 dan 4.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Komandan Pengendali Operasi SAR menduga peristiwa ini terjadi oleh faktor alam atau api unggun yang belum sepenuhnya padam saat ditinggalkan para pendaki.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Namun ada spekulasi lain yang menyebut bahwa kebakaran ini sengaja dibuat oleh pihak tertentu untuk menurunkan status Hutan Lindung menjadi kawasan <a href="https://www.inilah.com/tag/tempat-wisata">pariwisata</a> maupun industri pertanian.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Dampak dari peristiwa ini, ada sebanyak 7 pendaki meninggal dunia karena luka bakar. Korban selamat lainnya juga terkena luka bakar karena terjebak oleh asap dan api.</span></p><h2><b>3. Kebakaran di Jatipulo</b></h2><p><figure class="image"><img class="wp-image-200236 size-full" src="https://c.inilah.com/2023/04/0428_100627_2409_inilah.com_.jpg" alt="Ilustrasi Gedung Kebakaran Antara - inilah.com" width="750" height="426" /><figcaption>Ilustrasi kebakaran. (Foto: Antara)</figcaption></figure></p><p><span style="font-weight: 400;">15 Maret 2009, sempat terjadi kebakaran di Jalan Pelita, Jati Pulo, Tomang, Palmerah, Jakarta Barat. Peristiwa ini melahap sedikitnya 300 rumah yang dihuni sekitar 664 jiwa dari 228 kepala keluarga. </span></p><p><span style="font-weight: 400;">Kebakaran terjadi sekitar pukul 22.10 WIB. Tim pemadam kebakaran akhirnya mengerahkan 13 unit mobil pemadam kebakaran untuk mengantisipasi meluasnya api. Kobaran api berhasil dipadamkan dengan pada pukul 02.45 WIB.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun total kerugian diprediksi mencapai Rp2,5 miliar.</span></p><h2><b>4. Kebakaran Hutan 1982</b></h2><p><figure class="image"><img class="size-full wp-image-259290" src="https://c.inilah.com/2023/08/0815_054025_fd0f_inilah.com_.jpg" alt="Kebakaran Hutan 1982 - inilah.com" width="800" height="471" /><figcaption>Kebakaran Hutan 1982 (Foto: Alinea.id)</figcaption></figure></p><p><span style="font-weight: 400;"><a href="https://www.inilah.com/tak-main-main-inilah-6-dampak-kebakaran-hutan-mulai-dari-kesehatan-hingga-sektor-pariwisata">Kebakaran hutan</a> di tahun 1982 yang terjadi di Kalimantan Timur menjadi kebakaran hutan terbesar di Indonesia.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Peristiwa ini terjadi saat musim kemarau panjang dan fenomena el nino. Dampaknya, api menghanguskan lahan seluas 3,2 juta hektar di Kalimantan Timur dan 2,7 juta hektar hutan hujan tropis.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">World Resources Institute (WRI) melaporkan total kerugian akibat kebakaran hutan ini mencapai 9 miliar dolar AS. Tidak hanya merugikan secara materiil, kebakaran ini juga menyebabkan kerugian immateriil yang menghambat transportasi darat dan udara di wilayah Malaysia dan Singapura.</span></p><h2><b>5. Kebakaran Hutan 1997-1998</b></h2><p><figure class="image"><img class="wp-image-259392 size-medium_large" src="https://c.inilah.com/2023/08/0815_081023_e5fb_inilah.com_-768x475.jpeg" alt="Whatsapp Image 2019 08 22 At 19.23.04 - inilah.com" width="768" height="475" /><figcaption>Ilustrasi kebakaran hutan. (Foto: Antaranews/HO-WWF Indonesia)</figcaption></figure></p><p><span style="font-weight: 400;">Kebakaran hutan 1997-1998 menjadi peristiwa kebakaran terparah yang pernah terjadi di Indonesia.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Dilansir dari ENSO dalam CIFOR Occasional Paper, seluas 9,75 hektar lahan hangus terbakar dalam peristiwa ini dan menyebabkan kerugian hingga 4,47 miliar dolar AS.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Tidak hanya Indonesia yang dirugikan, negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Thailand, dan Brunei juga merasakan dampak. Pasalnya, kabut asap kebakaran ini membuat Air Pollution Index (API) di negara-negara tersebut mencapai ke tingkat berbahaya.</span></p><h2><b>6. Kompleks Pergudangan 99</b></h2><p><figure class="image"><img class="wp-image-245951 " src="https://c.inilah.com/2023/07/0723_122319_d229_inilah.com_.jpg" alt="Kebakaran - inilah.com" width="787" height="524" /><figcaption>Ilustrasi peristiwa kebakaran. (Foto: Antara/HO)</figcaption></figure></p><p><span style="font-weight: 400;">Sebuah gudang kembang api yang berada di Komplek Pergudangan 99, Jalan Raya Salembaran, Cengklong, Kosambi, Tangerang, Banten, terbakar pada 26 Oktober 2017 sekitar pukul 08.30 WIB.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Para pekerja gudang kembang api ini menjadi korban dari peristiwa ini. Korban tewas sedikitnya ada 49 orang dari 103 pekerja di gudang tersebut. Sementara, korban luka tercatat sekitar 46 orang.</span></p><h2><b>7. Kebakaran Plumpang</b></h2><p><figure class="image"><img class="wp-image-259294 " src="https://c.inilah.com/2023/08/0815_054221_b4ae_inilah.com_.jpeg" alt="Kebakaran Plumpang - inilah.com" width="782" height="439" /><figcaption>Kebakaran besar di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, pada 3 Maret 2023. (Foto: Human Initiative)</figcaption></figure></p><p><span style="font-weight: 400;">Kebakaran terbesar di Indonesia yang terakhir terjadi di <a href="https://www.inilah.com/kilang-minyak-terbesar-di-indonesia">Depo Pertamina Plumpang</a>, Jakarta Utara pada 3 Maret 2023. Peristiwa ini mengakibatkan 14 orang tewas dan 28 orang mengalami luka bakar.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Kebakaran Plumpang bukan baru terjadi kali ini. Pada tahun 2009, peristiwa serupa sempat terjadi, namun kobaran api tidak sampai ke pemukiman warga.</span></p><p><span style="font-weight: 400;">Dampak dari tragedi ini, beberapa warga setempat trauma membayangkan ancaman kebakaran yang akan terjadi di masa depan.</span></p><p> </p><p> </p><p>Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di <a href="https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMKv-qQswnYnCAw?hl=id&gl=ID&ceid=ID%3Aid">Google News</a>.</p>

7 Kebakaran Terbesar di Indonesia, dari Hutan sampai Kilang Minyak

<p>Tragedi kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023) malam menyisakan cerita menyedihkan. Namun di tengah kesedihan itu, ada secercah ucapan rasa syukur dari salah seorang warga yang bercerita mengenai kendaraan operasionalnya selamat dari kobaran api yang membara.</p><p>Mobil jenis SUV keluaran Daihatsu Terios merah milik Mahmud (42), seorang pembimbing di sebuah agen travel Haji dan Umroh, berhasil terhindar dari api dan berdiri utuh di depan kediaman yang hangus tak bersisa. Mahmud mengaku bahwa mobil tersebut selalu ia titipkan ke rumah adiknya di RT 6 RW 1 Kelurahan Rawabadak Selatan, Kecamatan Koja, sementara dirinya tinggal di daerah Jalan Lontar.</p><p>“Ini mobil saya, saya taruh di sini di rumah adek saya, saya bebasin aja kalau mau mereka pakai,” kata Mahmud bercerita di lokasi kepada<strong> inilah.com</strong>, Sabtu (4/3/2023).</p><p>Saat api berkobar, garasi tempat mobil itu diparkir ikut terkena dampak dan hangus tak bersisa. Namun, secara ajaib mobil milik Mahmud sama sekali tidak tersentuh oleh api, hanya beberapa bagian mobil khususnya di bumper depan yang tampak melepuh efek kobaran api. Padahal mobil pick-up yang berada persis di belakangnya lenyap dibabat api.</p><p><img class="wp-image-172979 size-large" src="https://c.inilah.com/2023/03/0304_115743_7edb_inilah.com_-1024x768.jpeg" alt="Img 1297 - inilah.com" width="1024" height="768" /></p><p>“Saya awalnya mikir udah pasrah. Karena mobil saya parkir di sini kan udah liat keadaan sekitar yaudah pasrah,” sebut dia.</p><p>Mahmud tidak kuasa menahan rasa syukurnya saat mengetahui kendaraannya utuh di dalam garasi dan masih bisa dikendarai serta berfungsi saat dinyalakan. Ia mengatakan bahwa mobil tersebut selalu ia peruntukkan untuk kebaikan, salah satunya untuk akomodasi jemaah umroh atau haji di agen travelnya.</p><p><figure class="image"><img class="wp-image-172983 size-large" src="https://c.inilah.com/2023/03/0304_120308_abd9_inilah.com_-1024x768.jpeg" alt="Img 1299 - inilah.com" width="1024" height="768" /><figcaption>foto: inilah.com</figcaption></figure></p><p>“Ya syukur aja, alhamdulillah Allah kasih rezeki, Allah jaga. Allah kuasa makhluk yang gak kuasa itu aja. Tapi asbab pertolongan Allah, mudah-mudahan ini jadi kita muasabah diri, bahwa kita Allah udah ngasih lebih buat kita,” kata pria berkacamata itu.</p><p>Meski mengalami kejadian yang cukup traumatis, Mahmud berpesan agar tidak menyalahkan siapapun dalam setiap kejadian buruk yang menimpa diri kita. Ia juga mengajak untuk selalu muhasabah diri dan bersyukur atas segala rezeki yang diberikan oleh Allah.</p><p>“Apapun yang terjadi di diri kita jangan pernah menunjuk dan menyalahkan siapapun. Tapi salahkan diri kita, kita yang banyak salah, kita yang banyak dosa, pasti apa yang Allah kasih, itu yang terbaik,” tutur dia.</p>

Mobil SUV Milik Pembimbing Agen Travel Haji Selamat dari Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

<p>Depo BBM Pertamina <a href="https://www.inilah.com/tag/plumpang">Plumpang</a> yang terletak di Jakarta Utara mengalami kebakaran pada Jumat, (3/3/2023) sekitar pukul 20.11 WIB. Setelah 6 jam, api berhasil dipadamkan pada pukul 02.19 WIB. Sayangnya, peristiwa ini menyebabkan korban meninggal 17 orang, termasuk dua anak-anak, dan 50 korban luka-luka.</p><p>Ternyata, kebakaran besar ini bukanlah yang pertama kali terjadi di Depo Pertamina Plumpang. Sebelumnya, peristiwa serupa terjadi pada Minggu, 18 Januari 2009.  Saat itu, kebakaran dugaan penyebabnya karena percikan api yang muncul dari gesekan alat pengambil sampel BBM dan slot ukur. Kepala Badan Reserse Mabes Polri saat itu, Jenderal Susno Duaji, menyebut kebakaran besar itu terjadi karena faktor kelalaian manusia.</p><p>Sampel BBM biasanya diambil setiap hari pukul 05.00 WIB, dan saat kejadian, sekitar pukul 18.00 WIB, tangki nomor 24 sedang menerima aliran BBM dari kapal tanker "Raising Star" yang bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok yang berjarak sekitar 5 km dari sana. Depo Pertamina Plumpang telah beroperasi sejak 1974 dan pertama kali dibangun dengan kapasitas tangki timbun 291.889 kiloliter.<h2>Suplai 20 Persen BBM Nasional</h2>Mengutip situs Pertamina, Terminal BBM ini menjadi yang paling penting di Indonesia karena memasok sekitar 20 persen kebutuhan BBM di Indonesia.</p><p>Adapun Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara pertama kali beroperasi pada tahun 1974 silam. Terminal BBM ini memiliki kapasitas tangki penimbun hingga 291.889 kiloliter. Wilayah penyaluran utamanya adalah Jabodetabek, dan rata-rata harian BBM yang memasok mencapai 16.504 kiloliter.</p><p>Saat ini, Depo Pertamina Plumpang menyalurkan produk dengan varian yang sangat lengkap, yaitu Premium, Bio Solar, Dex, Dexlite, Pertamax, Pertalite, dan Pertamax Turbo melalui Terminal Automation System (TAS) berkelas dunia yakni New Gantry System ke kompartemen 249 unit mobil tangki.</p><p>Untuk menjamin keamanan dan keselamatan, Pertamina mengirimkan tim pemadam kebakaran dari sejumlah lokasi untuk membantu memadamkan api di Depo Plumpang. Selain itu, pihak kepolisian dan TNI juga turut membantu dalam penanganan kebakaran tersebut.</p><p>Sementara itu, merespons kebakaran di Terminal BBM Plumpang, Dirut Pertamina Nicke Widyawati pun menyampaikan keprihatinannya dan permohonan maaf atas kejadian ini, "Pertamina akan memberikan penanganan yang terbaik bagi masyarakat terdampak," ujar Nicke dalam keterangan tertulis, Jumat (3/3/2023).</p><p>Selain itu, Pertamina membentuk tim gabungan dengan PT Pertamina Patra Niaga dan fungsi terkait untuk menginvestigasi penyebab terjadinya insiden malam ini.</p><p>"Kami akan melakukan evaluasi dan merefleksi menyeluruh di internal demi menghindari kejadian serupa terulang," kata Nicke.<h2>Soroti keamanan</h2>Kebakaran ini mengakibatkan kerugian yang besar, baik dari segi materi maupun nyawa. Pertamina menyatakan akan memberikan bantuan bagi keluarga korban dan memastikan keamanan dan keselamatan di depo-depo lainnya.<blockquote class="instagram-media" style="background: #FFF; border: 0; border-radius: 3px; box-shadow: 0 0 1px 0 rgba(0,0,0,0.5),0 1px 10px 0 rgba(0,0,0,0.15); margin: 1px; max-width: 540px; min-width: 326px; padding: 0; width: calc(100% - 2px);" data-instgrm-captioned="" data-instgrm-permalink="https://www.instagram.com/reel/CpVV1w1D7LH/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading" data-instgrm-version="14"><div style="padding: 16px;"></p><p> <div style="display: flex; flex-direction: row; align-items: center;"><div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 40px; margin-right: 14px; width: 40px;"></div><div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center;"><div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 100px;"></div><div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 60px;"></div></div></div><div style="padding: 19% 0;"></div><div style="display: block; height: 50px; margin: 0 auto 12px; width: 50px;"></div><div style="padding-top: 8px;"><div style="color: #3897f0; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: 550; line-height: 18px;">View this post on Instagram</div></div><div style="padding: 12.5% 0;"></div><div style="display: flex; flex-direction: row; margin-bottom: 14px; align-items: center;"><div><div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(0px) translateY(7px);"></div><div style="background-color: #f4f4f4; height: 12.5px; transform: rotate(-45deg) translateX(3px) translateY(1px); width: 12.5px; flex-grow: 0; margin-right: 14px; margin-left: 2px;"></div><div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; height: 12.5px; width: 12.5px; transform: translateX(9px) translateY(-18px);"></div></div><div style="margin-left: 8px;"><div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 50%; flex-grow: 0; height: 20px; width: 20px;"></div><div style="width: 0; height: 0; border-top: 2px solid transparent; border-left: 6px solid #f4f4f4; border-bottom: 2px solid transparent; transform: translateX(16px) translateY(-4px) rotate(30deg);"></div></div><div style="margin-left: auto;"><div style="width: 0px; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-right: 8px solid transparent; transform: translateY(16px);"></div><div style="background-color: #f4f4f4; flex-grow: 0; height: 12px; width: 16px; transform: translateY(-4px);"></div><div style="width: 0; height: 0; border-top: 8px solid #F4F4F4; border-left: 8px solid transparent; transform: translateY(-4px) translateX(8px);"></div></div></div><div style="display: flex; flex-direction: column; flex-grow: 1; justify-content: center; margin-bottom: 24px;"><div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; margin-bottom: 6px; width: 224px;"></div><div style="background-color: #f4f4f4; border-radius: 4px; flex-grow: 0; height: 14px; width: 144px;"></div></div> <p style="color: #c9c8cd; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 14px; line-height: 17px; margin-bottom: 0; margin-top: 8px; overflow: hidden; padding: 8px 0 7px; text-align: center; text-overflow: ellipsis; white-space: nowrap;"><a style="color: #c9c8cd; font-family: Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-weight: normal; line-height: 17px; text-decoration: none;" href="https://www.instagram.com/reel/CpVV1w1D7LH/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading" target="_blank" rel="noopener">A post shared by inilahcom (@inilah_com)</a></p></p><p></div></blockquote><script async src="//www.instagram.com/embed.js"></script></p><p>Namun, kejadian ini juga menimbulkan pertanyaan tentang keselamatan dan keamanan di depo-depo Pertamina yang lainnya di seluruh Indonesia. Apakah pihak Pertamina telah melakukan langkah-langkah yang cukup untuk mencegah terjadinya kebakaran serupa di tempat-tempat lain?</p><p>Menurut Pengamat BUMN Toto Pranoto dari Universitas Indonesia menyarankan kepada Kementerian BUMN untuk memastikan keamanan aset-aset vital perusahaan BUMN yang berdekatan dengan lokasi permukiman penduduk, seperti Depo Pertamina Plumpang.</p><p>"Kementerian BUMN harus mengambil inisiatif segera untuk memastikan keamanan aset vital yang BUMN Miliki," ujar Toto mengutip <em>Antara.</em></p><p>"Korban jiwa mungkin sebagian juga masyarakat yang rumahnya berhimpitan dengan Depo Plumpang ini, secara aspek keselamatan jelas situasi ini sangat rawan. Solusinya adalah apakah Pertamina akan membebaskan pemukiman warga yang mengepung depo nya sehingga lebih aman? Atau kalau tidak mampu membebaskan lahan penduduk , perlu dicari lokasi lain untuk posisi pengganti Depo Plumpang ini. Alternatif terakhir tidak mudah karena aspek teknikal yang meliputinya," katanya.</p><p>Hal ini tentu menjadi sorotan publik dan menuntut Pertamina untuk memastikan keselamatan dan keamanan di seluruh depo-depo mereka, terutama mengingat pentingnya bahan bakar minyak bagi kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia.</p>

Profil Depo BBM Pertamina Plumpang: Sejarah, Kapasitas, dan Kebakaran Mengerikan di 2009 dan 2023

<p>Dua tahun terakhir, 7 kali <a href="https://www.inilah.com/tag/ekonomi">Depo BBM milik Pertamina</a> mengalami kebakaran. <a href="https://www.inilah.com/tag/ekonomi">Direktur Utama (Dirut) Nicke Widyawati dan Komisaris Utama (Komut) Basuki Tjahja Purnama alias Ahok</a>, harus bertanggung jawab. Keduanya layak untuk dicopot.</p><p>"Ini (tragedi Plumpang) menjadi keprihatinan kita bersama. Dan perlu dicatat, di masa kepemimpinan Komut Pertamina, Pak Basuki Tjahaya Purnama dan Dirut Pertamina, Bu Nicke Widyawati, dalam dua tahun terakhir ini, sudah tujuh kali kebakaran Depo Pertamina," tegas Anggota Komisi VI DPR, Amin Ak kepada Inilah.com, Jakarta, Rabu (8/3/2023).</p><p>Artinya, terkait terbakarnya Depo BBM Pertamina di Plumpang, Jakarta pada Jumat malam (3/3/2023), menjadi tanggung jawab Nicke maupun Ahok selaku pimpinan serta pengawas tertinggi di Pertamina.</p><p>Dalam hal ini, Amin mempertanyakan alasan pencopotan Direktur Penunjang Bisnis PT Pertamina Dedi Sunardi, apakah terkait kebakaran Depo Plumpang yang menewaskan 19 korban. Atau hanya dijadikan korban atau tumbal semata.</p><p>"Apakah pencopotan Direktur Penunjang Bisnis, Pak Dedi Sunardi (saya baru dengar), berdasarkan hasil investigasi? Atau beliau 'dikorbankan' untuk menjaga opini publik," tandas politkus PKS itu.</p><p>Selanjutnya dia setuju bahwa harus ada yang bertanggung jawab atas tragedi Depo Plumpang yang menewaskan 19 orang itu. Bukan berarti setelah diberikan ganti rugi oleh Pertamina, urusan selesai. Aparat penegak hukum harus bisa mengungkap dan menyeret pelakunya ke meja hijau. "Bahwa harus ada yang bertanggung jawab dalam kasus kebakaran Depo Plumpang? Wallahu a'lam," sambungnya.</p><p>Untuk itu, Amin meminta seluruh pihak terkait bisa melakukan investigasi secara profesional dan transparan. Dengan mengedepankan objektif terkait faktor penyebab kebakaran Depo Plumpang.</p><p>"Kalau memang bisa didefinisikan ada peran yang menonjol dari kepemimpinan dua orang tersebut, dalam kasus kebakaran tersebut (Depo Plumpang), sebaiknya ya diganti. Sekali lagi, semua harus berdasarkan investigasi dan kajian yang objektif," tutupnya.</p>

Buntut Tragedi Plumpang, Nicke dan Ahok Juga Harus Dicopot

<p>Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto meminta Pertamina fokus mengatasi kebakaran depo BBM di Plumpang, Jakarta Utara serta menangani korban dengan baik.</p><p>"Kita beri kesempatan kepada Pertamina untuk menyelesaikan masalah kebakaran ini dulu. Ini lebih penting karena menyangkut keamanan dan keselamatan orang-orang yang ada di kawasan depo dan lingkungan masyarakat sekitar," kata Mulyanto, Sabtu (4/3/2023).</p><p>Dalam kondisi darurat ini, dirinya mengajak elemen masyarakat untuk tidak berpolemik terlebih dahulu terkait penyebab kebakaran yang terjadi di Depo Pertamina Plumpang pada Jumat (3/3/2023) malam.</p><p>"Kita jangan berpolemik dulu tentang penyebab kebakaran. Masalah itu bisa kita bicarakan setelah kebakaran diselesaikan dan penanganan korban sudah dituntaskan," imbuhnya.</p><p>Mulyanto juga berharap meski dalam kondisi darurat, Pertamina tetap dapat menyediakan pasokan BBM bagi masyarakat.</p><p>Ia juga meminta Pertamina segera melakukan audit keamanan di semua depo dan kilang BBM untuk menghindari kejadian serupa, lantaran kebakaran di depo dan kilang BBM Pertamina termasuk sering terjadi.</p><p>Oleh karena itu, dia menilai proses pemeriksaan dan pengawasan perlu ditingkatkan. Terlebih, lanjut dia, di tengah kondisi musim penghujan saat ini yang kerap disertai kilat dan petir sehingga dapat memicu kebakaran di kilang-kilang minyak.</p><p>"Pertamina harus sungguh-sungguh melakukan penelitian untuk mengetahui kondisi setiap depo dan kilang yang dimiliki sehingga dapat dilakukan mitigasi dan pencegahan di masa-masa mendatang," tuturnya.</p>

Berita terkini dan informasi terbaru hari ini seputar Kebakaran Plumpang

7 Kebakaran Terbesar di Indonesia, dari Hutan sampai Kilang Minyak

Pertamina Siap Ganti Harta Benda Korban Tragedi Plumpang

Kebakaran Depo Plumpang, Polri Periksa 54 Saksi Belum Terbongkar Juga

Ungkap Tragedi Plumpang, DPR Beri Waktu Pertamina Sebulan

Minta Tanggung Jawab Pertamina, Korban Tragedi Plumpang Surati Nicke Widyawati

Bakal Difasilitasi Rumah Kontrakan, Korban Kebakaran Depo Pertamina Bingung

Tragedi Plumpang, Andre Rosiade Salahkan Pertamina

Tragedi Plumpang Tewaskan 19 Orang, Pengamat Tata Kota Ungkap 'Dosa' Pertamina

Tragedi Plumpang, DPR Minta Pertamina Berikan yang Terbaik untuk Warga Terdampak

Korban Kebakaran Plumpang Akan Minta Tanggung Jawab ke Pertamina

Menteri Etho Copot Anak Buah Nicke, Komisi VII: Copot Juga Ahok

Buntut Tragedi Plumpang, Nicke dan Ahok Juga Harus Dicopot

Korban Kebakaran Plumpang Tuntut Pertamina Ganti Rugi Rumah

Bantuan Masih Mengalir ke Posko Pengungsian Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Tragedi Plumpang, DPR Minta Tanggung Jawab Dirut Pertamina

Inilah Sosok Dirut Pertamina yang Dituntut Mundur karena Tragedi Plumpang

Alasan Biaya, Pakar Dukung Menko Luhut tentang Relokasi Warga Plumpang

Identifikasi Jenazah Korban Kebakaran Plumpang Ditargetkan Pekan Ini Selesai

Identifikasi Sidik Jari Korban Kebakaran Plumpang Hanya Bisa 3 Jenazah

Posko DVI RS Polri Masih Terbuka untuk Keluarga Korban Kebakaran Plumpang

Pemilu 2024

politik

Pilpres 2024

KPK

Pemilu

TENTANG KAMI

INFORMASI

JARINGAN MEDIA