Rabu, 22 Maret 2023
30 Sya'aban 1444

Usung Anies Capres, NasDem: Kami Tak Beli Kucing dalam Karung!

Senin, 10 Okt 2022 - 17:16 WIB
Img 5399 - inilah.com
Wasekjen Partai NasDem Hermawi Taslim. (Foto: Inilah.com/Dea Hardianingsih).

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai NasDem Hermawi Taslim mengatakan, keputusan Partai NasDem mendeklarasikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) bukan suatu langkah tergesa-gesa atau layaknya membeli kucing dalam karung. Namun, keputusan itu sudah dibahas sejak lama.

“Jadi, kami bukan membeli kucing dalam karung. Kami mendalami betul siapa itu Anies Baswedan,” kata Hermawi dalam diskusi publik di Pejaten, Jakarta Selatan, Senin (10/10/2022).

Dia menjelaskan, Partai NasDem sebelumnya telah menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di JCC Senayan, Jakarta, pada Juni 2022 lalu. Saat itu, seluruh Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai NasDem mengusulkan nama-nama calon presiden.

Baca juga
Bertemu Menteri Pembangunan Singapura, Anies Diskusi soal Tata Kota

Hasilnya, Partai NasDem mengantongi tiga nama bakal calon presiden yaitu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Panglima TNI Andika Perkasa.

Dalam Rakernas tersebut, 31 DPW Partai NasDem mengusulkan Anies sebagai calon presiden, Ganjar meraih 28 suara, dan Andika berada di posisi ketiga dengan 15 suara.

Menurut Hermawi, Partai NasDem telah mendalami latar belakang Anies. ia mengungkapkan kedua orang tua Anies, Aliyah dan Rasyid Baswedan merupakan akademisi. Sementara kakeknya, Abdurrahman Baswedan adalah pahlawan revolusi kemerdekaan yang bergabung dengan Badan Penyelidik Usaha dan Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).

Baca juga
Gubernur Anies Sebut Pengoperasian Bus Listrik Transjakarta Sesuai Rekomendasi IPCC PBB

Selain mendalami latar belakang keluarga Anies, Partai NasDem juga menilai Anies sebagai sosok nasionalis yang sesuai dengan ideologi Partai NasDem.

“Salah satu basis kami di Nasdem memilih Anies itu adalah nasionalis,” ujar Hermawi.

Tinggalkan Komentar